maaf ya Allah..aku tahu tak ada gunanya ku mengeluh, masih banyak orang lain yang memiliki penderitaan lebih berat dari yang kurasakan..
tapi izinkan aku melepas kegundahan dengan mengeluh ..
inginku tak menyalahkan siapapun..hanya ingin menjadikan ini pelajaran bagi diri sendiri..
awal datangnya resah ini dari tadi pagi. jantungku berdetak sangat cepat. hari ini adalah hari penentuan lulus tidaknya seorang siswa menjadi calon mahasiswa negeri baru.
ya, benar. saya tidak lolos.
sesak. sedih. kecewa. banyak plan yang ingin ku kerjakan jika aku lulus tapi.. sepertinya itu hanya mimpi semata. mimpi yang takkan pernah terwujud.
sekarang aku dihadapkan dengan 3 pilihan. pertama, universitas negeri tapi, fakultasnya tidak aku inginkan dan kalaupun lolos harus melewati satu tahap lagi. kedua universitas swasta yang prodinya impianku sejak sma, tapi uang masuk yang begitu besar mungkin terlalu sulit untuk orang tuaku. dan yang terakhir adalah tes saringan mandiri universitas negeri yang kuotanya hanya 10%.
haaaah... banyak banget pertimbangan mana yang seharusnya aku pilih.
ya Allah bantulah hambamu ini memilihkan fakultas yang terbaik. yang bisa membahagiakan orangtuaku kelak. membangun rumah yang bagus. pergi haji. apapuuuun mau orang tua ku insyaAllah aku bisa mengusahakannya.
itu adalah motivasi ku selama ini belajar. semuanya hanya untuk membahagiakan orangtuaku. tapi, semua itu tidak akan tercapai tanpa usaha, doa dan tuntunan dari Mu.
barusan saya melihat kabar teman2 saya di salah satu jejaring sosial. subhanawlloh ada yang melejit prestasinya ada yang tambah cantik, ganten, waw ngga nyangka banget deh pokokknya.
lalu kemudian saya melihat diri saya sendiri yang masih seperti ini tidak ada perubahan. mungkiin...
entah kenapa dari tadi pagi sampai sekarang aku menulis ini jantungku selalu berdetak cepat.
memang sih selain masalahku tentang masa depanku, ada satu lagi masalah yang membuatku resah akhir2 ini sudah kurang lebih 1 bulan saya dengan A tidak pernah komunikasi lagi saya juga bingung ntah saya yang salah atau meman dia yang tidak mau kenal dengan saya lagi?
entahlah.......
tapi izinkan aku melepas kegundahan dengan mengeluh ..
inginku tak menyalahkan siapapun..hanya ingin menjadikan ini pelajaran bagi diri sendiri..
awal datangnya resah ini dari tadi pagi. jantungku berdetak sangat cepat. hari ini adalah hari penentuan lulus tidaknya seorang siswa menjadi calon mahasiswa negeri baru.
ya, benar. saya tidak lolos.
sesak. sedih. kecewa. banyak plan yang ingin ku kerjakan jika aku lulus tapi.. sepertinya itu hanya mimpi semata. mimpi yang takkan pernah terwujud.
sekarang aku dihadapkan dengan 3 pilihan. pertama, universitas negeri tapi, fakultasnya tidak aku inginkan dan kalaupun lolos harus melewati satu tahap lagi. kedua universitas swasta yang prodinya impianku sejak sma, tapi uang masuk yang begitu besar mungkin terlalu sulit untuk orang tuaku. dan yang terakhir adalah tes saringan mandiri universitas negeri yang kuotanya hanya 10%.
haaaah... banyak banget pertimbangan mana yang seharusnya aku pilih.
ya Allah bantulah hambamu ini memilihkan fakultas yang terbaik. yang bisa membahagiakan orangtuaku kelak. membangun rumah yang bagus. pergi haji. apapuuuun mau orang tua ku insyaAllah aku bisa mengusahakannya.
itu adalah motivasi ku selama ini belajar. semuanya hanya untuk membahagiakan orangtuaku. tapi, semua itu tidak akan tercapai tanpa usaha, doa dan tuntunan dari Mu.
barusan saya melihat kabar teman2 saya di salah satu jejaring sosial. subhanawlloh ada yang melejit prestasinya ada yang tambah cantik, ganten, waw ngga nyangka banget deh pokokknya.
lalu kemudian saya melihat diri saya sendiri yang masih seperti ini tidak ada perubahan. mungkiin...
entah kenapa dari tadi pagi sampai sekarang aku menulis ini jantungku selalu berdetak cepat.
memang sih selain masalahku tentang masa depanku, ada satu lagi masalah yang membuatku resah akhir2 ini sudah kurang lebih 1 bulan saya dengan A tidak pernah komunikasi lagi saya juga bingung ntah saya yang salah atau meman dia yang tidak mau kenal dengan saya lagi?
entahlah.......
0 komentar:
Posting Komentar